Tuesday, March 12, 2013

Cairnya Tunjangan Profesi Berdasarkan Dapodik

Tahun 2013 pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPP)  akan
 berpedoman dari dapodik (data pokok pendidikan) tidak
 hanya TPP saja, pencairan dana BOS, tunjangan fungsional,
 tunjangan khusus bantuan rehab, blok grand/DAK dan 
bantuan lain  juga akan berpedoman pada dapodik.
Data diperoleh dari sekolah masing-masing, maka dari itu 
diperlukan operator di setiap sekolah untuk melakukan 
proses pendataan profil sekolah, siswa, dan guru melalui 
aplikasi dapodik. Data yang diperoleh dari sekolah harus 
benar-benar akurat, bila data tidak lengkap atau tidak 
 akurat maka akan mengakibatkan tidak cairnya jenis 
bantuan pemerintah termasuk TPP.


Untuk tahun 2013 ini, pencairan TPP berdasarkan data
dari dapodik baru jenjang pendidikan dasar (SD-SMP) 
untuk tingkat SMA/SMK masih seperti tahun-tahun
 sebelumnya. Bagi mereka yang sudah memenuhi syarat, 
mereka berhak menerima TPP. Untuk itu setiap guru 
harus mempunyai email karena setelah data yang 
tercantum dalam dapodik itu valid, maka akan 
terbit SKTP (SK Tunjangan Profesi) yang dikirim
 melalui email masing-masing.
Diharapkan para guru mengecek kebenaran data
 masing-masing, apakah sudah mengisi data 
dengan benar. Bila data yang tercantum di dapodik
 belum benar, para guru bisa membetulkan data 
tersebut dengan membuka web P2TK dikdas.
Akhir-akhir ini para guru beramai-ramai melihat 
hasil verivikasi datanya. Karena dengan data
 tersebut P2TK akan melaksanakan programnya, 
sesuai kelengkapan data para guru. Dengan 
dapodik maka secara otomatis seorang guru
 dapat dinilai layak atau tidak mendapatkan
 tunjangan profesi/tunjangan fungsional, atau 
bahkan dapodik dapat menghitung persentase 
rasio pendidik terhadap siswa di sekolah tersebut, 
barangkali ada sekolah yang kelebihan guru, tidak
 sesuai dengan rasio, dan tidak memenuhi beban
 mengajar 24 jam, maka bersiaplah sistem akan
 memvalidasinya.
Tapi, sayangnya server dapodik kadangkala eror, 
banyak yang mengalami kesulitan untuk mengakses
 dapodik sehingga para guru tidak bisa membenarkan
data yang kurang valid. Hal ini membuat para guru
 galau karena khawatir TPP nya hangus bila data 
yang ada di dapodik tidak sesuai dengan data yang
dikirim oleh operator sekolah karena server yang eror. 
Semoga server dapodik kembali bisa diakses para
 operator sekolah khususnya para guru, sehingga 
tidak banyak para guru yang menjadi korban kebijakan
 pemerintah. Untuk para guru selamat mengecek 
data masing-masing.

No comments:

Post a Comment